Pendidikan informal merupakan salah satu bentuk pembelajaran yang tidak terstruktur dan seringkali dilakukan di luar lingkungan sekolah formal. Meskipun demikian, pendidikan informal memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mendorong partisipasi masyarakat dalam pendidikan informal.
Menurut pakar pendidikan, Prof. Anies Baswedan, mendorong partisipasi masyarakat dalam pendidikan informal dapat memberikan manfaat yang besar bagi pembangunan pendidikan di Indonesia. Prof. Anies juga menekankan bahwa pendidikan informal dapat memberikan kesempatan belajar bagi masyarakat yang tidak dapat mengakses pendidikan formal.
Salah satu cara untuk mendorong partisipasi masyarakat dalam pendidikan informal adalah dengan menyediakan akses yang mudah dan terjangkau. Hal ini dapat dilakukan melalui berbagai kegiatan seperti kursus, pelatihan, dan workshop yang diselenggarakan oleh berbagai lembaga pendidikan informal.
Selain itu, kolaborasi antara lembaga pendidikan informal dengan pemerintah dan lembaga pendidikan formal juga dapat menjadi solusi dalam meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pendidikan informal. Dengan adanya kolaborasi tersebut, diharapkan akan tercipta sinergi yang positif dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia.
Dalam sebuah wawancara dengan Kompas.com, Dr. Arief Rachman, Direktur Eksekutif Lembaga Pendidikan Kebangsaan, juga menekankan pentingnya peran masyarakat dalam pendidikan informal. Menurut beliau, partisipasi masyarakat dalam pendidikan informal dapat menjadi salah satu solusi dalam mengatasi disparitas pendidikan di Indonesia.
Dengan demikian, mendorong partisipasi masyarakat dalam pendidikan informal merupakan langkah yang sangat penting dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia. Mari kita dukung dan aktif berpartisipasi dalam pendidikan informal untuk menciptakan generasi yang cerdas dan berkualitas.